Prinsip Asesmen Pembelajaran Mendalam


 Pembelajaran menekankan pentingnya umpan balik dan asesmen autentik yang mencakup tiga fungsi asesmen sebagai berikut:

Asesmen sebagai Pembelajaran
(Assessment as Learning

Asesmen untuk Pembelajaran
(Assessment for Learning)

Asesmen dalam Pembelajaran
(Assessment of Learning)

Asesmen untuk refleksi proses
pembelajaran dan refleksi diri peserta
didik

Asesmen untuk perbaikan proses pembelajaran berfungsi sebagai umpan balik membantu peserta didik memahami progres belajar mereka,
serta refleksi guru mengajar

Asesmen untuk mengukur capaian
pembelajaran peserta didik pada akhir pembelajaran

Contoh:
Jurnal reflektif, self-assessment,
peer assessment, checklist
kemajuan belajar, dan lainnya

Contoh:
Peta konsep, umpan balik formatif, observasi, pertanyaan diagnostik, dan lainnya

Contoh:
Tes lisan, tes tertulis, laporan,
penilaian proyek, portofolio, dan
lainnya